Minggu, 14 Oktober 2012

Roda Teruss Berputar, Dan Aku Harus Pergi (cerpen)


#Roda Terus Berputar, Dan Aku Harus Pergi#

(pakenamaCHibi._.)


Namaku Felly, aku semester dua di salah satu univv Bandung ..
Aku tinggal dengan kakakku, Mogan..
Mama Dan Papa kerja di luar negri..
Aku juga punya pacar, namanya Dicky, dia satu kampus denganku..
Dia orangnya baik, pengertian, sabar, lembut…
Bagiku dia super perfect..
Tapi, mungkin aku tidak bisa menemani dia lebih lama..
Mengapa? Aku mengidap penyakit kanker otak stadum akhir..
Aku mengidap penyakit ini sudah 2 tahun..
Semua udah tau kalau aku mengidap penyakit ini,
termasuk Dicky dan kedua sahabatku Angel dan Christy..
Angel dan Christy selalu menemaniku chek up ke dokter jika dicky sedang ada kelas..
Kakakku, dia selalu menasihatiku supaya supaya tidak tlat makan dan minum obat,,
Tapi, obat itu pait!! Pait sekali!! Tidak enak rasanyaya, gimana lagi, tanpa obat itu aku ga bisa bertahan.

Hari ini aku berangkat ke kampus dengan di jemput dicky.
Rencananya hari ini setelah aku ke kampus aku akan chek up..
Ditemani dicky dan angel, Christy tidak bisa ikut karena ada ujian praktek..
Sesampainya di kampus aku dan dicky pisah jalan..
Aku di kelas seni, dia kelas musik.

2 jam berlalu………

Aku, dicky dan angel sudah diparkiran RS ..
Kita segera masuk ruangan dokter Rangga spesialis kanker otak..
Setelah diperiksa dokter meminta yang lain untuk keluar..
Dokter rangga berbicara empat mata dengan felly..

“felly, dulu saya pernah bilang kalau kamu Cuma bisa bertahan satu tahun. Tapi ini luar biasa.. kamu bisa sampai 2 tahun..tapi”Dokter rangga menunduk ketika dia akan mengucapkan kata selanjutnya…
Felly menunggu lanjutan dokter dengan wajah cemas..
“mungkin kamu tidak bisa bertahan lama”dokter rangga melanjutkan ucapannya
“kenapa dok?”lirih felly berkaca kaca
“kanker anda sudah..bla..bla..bla..”dokter rangga menjelaskan panjang lebar..

Felly keluar dari ruangan dikter, dia segera menghapus air matanya..
“kenapa fell?tanya dicky khawatir
“ga papa kok”jawab felly
“syukurlah”tambah angel

Mereka bertiga lalu pulang..
Dicky mengantarkan angel pulang dulu, baru felly..

Felly sedang melamun di balkon kamarnya..
Ia terbayang dengan kata kata dokter rangga tadi ,,
Karena felly ga lama lagi ia bisa bertahan..

Felly P.O.V.

Sekarang aku benar benargelisah, aku binging menghadapi semua ini.
Aku takut melihat semua orang yang ku sayangi menangis karma aku, aku ga rela itu..
Kankerku sudah parah, aku juga gat au lagi harus berbuat apa lagi..
Kata dokter rangga tidak ada cara lain selain menunggu ajal ku ini..
Di oprasi sudah tidak mungkin!!
Aku sedih bukan karena aku akan meninggal..
Tapii aku sedih meninggalkan mereka semua …

“hey”tiba tiba ada orang yang menepuk pundakku pelan dan membuatku kaget..
Setelah aku menengok, ohh..ternyata kak morgan.
“ups. Maaf kalau gue kagetin lo”
Ka morgan berdiri disebelahku
“ga papa kok kak”ucapku pelan
“kok lemas amat sih dek”Tanya ka morgan
“gapapa kakak! Udah keluar sono gue mau mandi”usirku
“yee malah nusir”ucap ka morgan meninggalkan kamarku

                                                                        ~~~~~                        

Author P.O.V

1 bulan kemudian….
Felly kini semakin memburuk..
Sering sekali di bolos kuliah..
Tapi Dicky, Christy dan angel selalu ada disampingnya…
Morgan selalu berkata bahwa dia pasti bisa bertahan…
Hingga sekarang ini…
Felly terbaring tak berdaya di rumah sakit..
Dengan selang infuse yang menggantung diatas…
Sekarang mama, papa, morgan, diky, Christy, dan angel sedang berkumpul
Felly mulai sadar, dia menggerakan jari jarinya dan mulai membuka matanya..
Semua mengelilinginya dengan wajah cemas..
Perlahan darah dihidungnya keluar..
Mama felly mulai khawatir..
Dicky menggenggam erat tangan felly…
“s..seemu..aa..nya..aakkuu…minta ma..aaf sama ka..lian ka..kalau ak..u punya sa..lah”ucap felly terbata bata
“iya felly kita semua udah maafin kamu kok”ucap dicky menggenggam erat tangan felly
“sekarang felly ha..rus p..ergi jaga diri kalian ba..ik baik ya”lirih felly
“sayank kamu jangan ngomong begitu..kamu pasti kuat! Morgan cepat panggilkan dokter!”perintah mama felly
Ketika morgan akan berbalik, felly menahannya
“ga usah kak, percuma”ucap felly lembut
“Christy, angel makasih banya kalian selalu ada buat aku”
Christy dan angel mengangguk, dan menangis
“dick ini untukmu, dan ini untuk ka morgan”tambah felly,
Felly mengeluarkan 2 pucuk surat dari laci meja
Dicky dan morgan menerimanya
“jangan tangisin kepergianku!! Da semua !! love you DIcky”lirih felly
Dia menghembuskan nafas terakhirnya di rs ini..
“I love you to felly”ucap dicky mencium tangam felly
Dan alat yang digunakan felly berbunyi senada..
“felly”teriak semua histeris

Felly telah meninggalkan semua orang yang dia sayangi..
Tak ada lagi orang yang paling ceria di hidup dicky…
Tak ada lagi orang yang menyemangati dia saat malas kuliah..
Tak ada lagi yang membangunkan nya saat dia kesiangan..
Tak ada lagi tawa yang indah dari dia..
Dicky menyesal tidak pernah membahagiakan felly…
Padahal satu bulan lagi mereka akan bertunangan….

Setelah pemakaman felly, keuarganya pulang kecuali dicky,
dia duduk di sebelah nisan felly dengan terisak..
dicky mengeluarkan surat yang di felly sebelum dia menutup matanya untuk selama lamanya..
dia membuka surat itu..

isi surat :

to dicky

hai my princs ku, saat kamu membuka ini pasti aku sudah tidak ada di samping kamu..
aku harap kamu tidak menangisi kepergianku…
karma air matamu berharga bagiku.
Jika kamu menangis disini aku juga ikit nangis..
Dicky.. maafkan aku kita tidak bisa selalu bersama.
Aku harap kamu bisa mendapatkan penggantiku yang lebih baik dari aku..
Aku sangat mencintaimu, aku ingin sampai tua menemanimu tapi aku tau,
Itu mustahil..
Dicky.. cinta kita akan selalu abadi disini,,… dihatiku..
Aku akan menjadi bintang untukmu,, bintang yang selalu menemanimu tiap malam
Sudah dulu ya …
Love you :*

                                                                                   
                                                                                    -Felly-

Air mata membanjiri pipi dicky,,
Dia tidak bisa berbuat apa-apa.., tubuhnya lemas…
“Love you to Fellly”
Dicky menempelkan suratnya didadanya,,
Dia berjalan gontai meninggalkan makam felly


Setelah pemakaman felly morgan langsung menuju kamar felly.
Dia berdiri di balkon kamar..
Dia teringat sesuatu dia diberi surat oleh adiknya,,…
Morgan membuka surat itu..

Isi surat :

Hai kakaku yang super duper cool ini! Hehe…
Gimana kabar kakak? Mama dan papa?
Jangan biarkan mereka menangis ya kak…
Kakak juga jangan sedih!oke! kalau kakak sedih aku pasti juga ikut sedih…
Kak, makasih ya kakak udah nyuport aku selama ini..
Tapi aku belum bisa membalas kebaikan kakak..
Kak, jaga mama n papa ya…
Udah ya kak aku udah ga kuat nulis lagi nih…
Da kakak.. Heart you :*

                                                                                    -felly-

Morgan tersenyum…
Tak terasa morgan menitihkan air matanya…
Segera dia menghapusnya karma tak mau felly sedih disana…

                                                            _END_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar